GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

Rabu, 29 November 2017 - Renungan Pagi
KEJIJIKAN BAGIMU

"..... adalah kejijikan bagimu (ay.23)

Imamat 11 : 20-23
MINGGU XXV SES. PENTAKOSTA
RABU, 29 NOVEMBER 2017
RENUNGAN PAGI
KJ.45 : 1,2-Berdoa


Misteri memang, mengapa Tuhan menciptakan hewan tapi mengharamkan hewan itu, apakah maksudnya? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita hanya dapat mencoba mencari jawabannya dengan pikiran logis saja. Pada tahun 1400 sM, pengetahuan manusia tentang kesehatan belum canggih seperti sekarang, mungkin mereka belum mengenal istilah "Cholesterol" misalnya. Pengetahuan manusia belum sampai kepada : apa sih bahayanya kolestrol? Atau juga belum ditemukannya obat penangkal kolestrol. Karena kalau kita lihat dalam lmamat 11 (daftar-daftar binatang haram yang disebutkan adalah semuanya mengandung kolestrol, asam urat, dan lain-lain yang tidak baik untuk kesehatan).

Satu pertanyaan iagi, kenapa Tuhan tidak memberikan penjelasan saat menurunkan Hukum Taurat kepada Musa: catatan-kaki misalnya, kenapa makan babi dilarang; termasuk makan binatang-binatang haram lainnya? Mengapa belalang dikategorikan sebagai binatang yang merayap, bersayap dan berjalan dengan keempat kakinya? ltu dikarenakan walaupun belalang memiliki 6 kaki seperti umumnya serangga lainnya, namun kedua kaki belakang belalang khusus di gunakan sebagai pelompat (lifting off).

lnilah kriteria yang dimaksudkan dalam lmamat 11:20 yaitu bukan berbicara mengenai jumlah kaki melainkan fungsi kaki yang digunakan untuk berjalan. Jika kita membaca dalam Kitab imamat pasal
11:1-41 maka kita akan menemukan perintah yang diberikan TUHAN yang mengatur soal-soal makanan yang mana yang boleh dimakan dan mana yang tidak boleh dimakan. Dalam hukum Yahudi itu dinamakan Kashrut/ Jewish Dietary Laws. Jadi hukum-hukum ini Allah tetapkan bagi umat-Nya demi kebaikan hidup mereka. Tuhan menginginkan agar umat tebusan-Nya mengasihi Dia dengan tidak
mencemari tubuh yang telah ditebus-Nya itu, tetapi sebaliknya patutlah kita mempersembahkan tubuh yang telah Ia tebus ini kepada-Nya sebagai suatu persembahan yang hidup, yang kudus dan yang ber
kenan kepada-Nya.

KJ.45 : 4
Doa : (Ya Tuhan kesatuan dengan kehendak-Mu apabila kehidupan ini mencerminkan hakikat-Mu yang sesungguhnya)
🙏

Kembali