GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

Kamis, 14 Desember 2017 - Renungan Malam
KEJUJURAN SEBAGAI POLA HIDUP

Dan kedua raja itu bermaksud jahat, dan sedang mereka duduk bersama-sama. pada satu meja, mereka akan saling membohongi; tetapi hal itu tidak akan berhasil,... (ay.27)

Daniel 11 : 20-28
MINGGU ADVEN II
KAMIS, 14 DESEMBER 2017
RENUNGAN MALAM
GB.226 : 1-Berdoa


Di beberapa wilayah pelayanan GPIB masih ada yang belum terjangkau siaran TV. Di wilayah-wilayah tersebut antena parabola menjadi solusi terbaik untuk menangkap signal TV melalui satelit. Supaya bisa mendapat siaran dengan jelas dan jernih antena parabola harus terarah pada titik koordinat satelit yang pas. Jika tidak bisa menangkap siaran TV maka parabola menjadi tidak berguna.

lsi kitab Daniel yang kita baca mengungkapkan perilaku berbohong. Perilaku berbohong bukanlah cara  Tuhan Allah untuk mengarahkan umat-Nya menerima kasih karunia. Pada bacaan malam ini dikatakan orang yang saling berbohong tidak akan berhasil dalam rencananya (ay. 27). Mereka yang berbohong  akan mengalami kegagalan. Kalau perilaku berbohong bukanlah cara Tuhan Allah, maka cara Tuhan Allah agar manusia mengalami kasih karunia dan keselamatan yang sesungguhnya adalah kejujuran atau hidup jujur (bnd. Mzm. 50:23; 1193128).

Sebagai umat Allah, seorang manusia harus hidup seperti antena parabola, yang mau mengarahkan pandangan hidupnya hanya pada satu titik fokus, yaitu TUHAN Allah. Hidup "manusia yang terarah kepada TUHAN Allah akan menerima dengan jelas Firman-Nya yang menuntun kepada hidup yang jujur, tulus, dan lurus. Perilaku suka berbohong, adalah pola hidup yang tidak sesuai Firman TUHAN. Sebab kebohongan bermuara kepada kehancuran moral dan runtuhnya kepercayaan. Jadi, arahkanlah hidup ini dengan tepat pada Tuhan Allah. la akan menuntun kita ke dalam hidup yang jujur dan lurus yang sesungguhnya. Sebelum beristirahat malam, yakinkanlah pada diri kita untuk memelihara kejujuran mulai dari sekarang agar masa depan kita dipenuhi kasih karunia Allah.

GB. 226 : 2
Doa : (Allah Bapa di Sorga ajar kami dengan Roh Kudus-Mu supaya kami tulus memelihara hidupjujur setiap hari) 🙏

Kembali