Sabtu, 16 Desember 2017 - Renungan Pagi

MINGGU ADVEN II
SABTU, 16 DESEMBER 2017
RENUNGAN MALAM
KJ.445 : 1-Berdoa

Ketika bekerja seharian, para petani yang bekerja di ladang selalu memerlukan waktu untuk istirahat. Waktu istirahat menjadi waktu yang dinanti untuk memberikan tubuh yang Ielah kembali segar, bahkan yang Ietih dialami dengan sukacita, sebab pekerja keras, telah melihat hasil bahkan sebelum panen tiba. Seorang yang bertahan dan berusaha pasti menuai hasil.

Semangat seperti para petani inilah yang ingin dibangkitkan oleh TUHAN Allah kepada bangsa Israel melalui Firman yang disampaikan oleh Mikhael. Bangsa Israel di Babel mengalami ketidakpastian dan ketidakjelasan kapan akan berakhir masa pembuangannya. Kitab Daniel merupakan sebuah penyingkapan yang diberikan oleh TUHAN Allah. Bahwa mereka yang tetap bertahan dalam pengharapan akan mengalami waktu istirahat. Maksudnya, akan tiba waktu akhir pembuangan dan kerajaan Israel akan dipulihkan oleh TUHAN Allah. Waktu "istirahat" dalam bacaan ini, berisi pengharapan Israel dijawab dan terjadi sebagaimana waktu TUHAN (ay. 11-12). Allah menunjukkan  kuasa-Nya dengan menjawab semua doa pengharapan umat TUHAN. Bangsa Israel kembali ke Yerusalem, saat bangsa Persia mengalahkan Babel

Kita mungkin teringat akan doa-doa yang kita ucapkan kepada Allah di awal Tahun Baru. Jika doa-doa itu belum nyata, jangan ragu mengucapkan kembali doa kita kepada Allah. Seperti perkataan Mikhael yang didengarkan Daniel, tetap bertahan dalam iman. Jika para petani bersyukur dan sukacita karena rasa Ielah diladang.

Marilah tetap berharap dan terus berdoa, siapa yang tetap bertahan pasti melihat waktu yang dinanti akan tiba.

KJ. 445 : 3
Doa : (Bapa di Sorga, kuatkan dan teguhkan kami dalam keyakinan; hanya kepada-Mu saja doa dan pengharapan kami tidak akan sia-sia) 🙏