Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)
GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA
Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)
GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA
Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)
Sabtu, 30 Juni 2018 - Renungan Malam
JANGAN DIAM
Pada suatu malam berfirmanlah Tuhan kepada Paulus di dalam suatu penglihatan: "Jangan takut! Teruslah memberitakan Firman dan jangan diam!" (ay.9)
MINGGU IV 5ES. PENTAKOSTA SABTU, 30 JUNI 2018 RENUNGAN MALAM GB.212 : 1-Berdoa
Semakin kaya dan maju sebuah kota, maka semakin besar pula peluang dosa dapat hadir di dalamnya. Inilah gambaran kota Korintus, yang adalah ibu kota propinsi Akhaya yang letaknya strategis. Korintus adalah kota binis yang kaya, dengan penduduknya yang terdiri dari orang Yunani, Italia, Roma, pengusaha, pejabat tinggi dan orang-orang Asia terrnasuk Yahudi.
Dibalik kemegahan dan kemajuannya, kehidupan kota ini penuh dengan kegiatan amoral seperti seks bebas dan berbagai kejahatan lainnya. Dalam 1 Korintus 2:3, Paulus katakan bahwa kota Korintus adalah kota yang didatanginya dengan rasa takut dan gentar untuk memberitakan Injil. Kondisi kota yang penuh kejahatan adalah alasan kegentaran dan ketakutan yang dirasakan Paulus.
Paulus takut banwa dengan kondisi tersebut usaha pemberitaan Injil akan menjadi sukar dan sia-sia. Ketakutan Paulus seakan menjadi kenyataan ketika kesaksiannya bahwa Yesus adalah Mesias direspon dangan periawanan (ay.6). Tuhan melihat ketakutan dan kegentaran yang dirasakan Paulus. Melalui sebuah penglihatan, Tuhan menyatakan penghiburan, motivasi dan janji perlindungan-Nya bagi Paulus. Paulus tidak boleh diam dalam ketakutannya tetapi harus terus melayani Tuhan (ay.9-10). Janji Tuhan terbukti dengan terluputnya Paulus dari penganiayaan dan ï¬tnah orang Yahudi (ay.13-16).
Mengikut Yesus tidak meniadakan kesukaran tetapi justru terkadang memberikan kesukaran. Takut, mundur dan diam bukan pilihan yang tepat. Iman pengikut Tuhan haruslah iman yang disertai tindakan meskipun kadang ada banyak kesulitan yang menyertainya. Iman pengikut Tuhan haruslah iman yang aktif menyatakan kebenaran injil rneskipun akan diperhadapkan dengan penolakan dan kesukaran. Jangan diam! Bicaralah tentang Tuhan, berjalanlah bersama Tuhan, dan bekerjalah untuk Tuhan. Tuhan pasti menyertai dan melindungi kita.
GB.212 : 2 Doa : (Ya Tuhan, jauhkanlah kami dari ketakutan dan kegentaran ketika mengikut Engkau dan lindungilah kami dari setiap kejahatan) 🙏