GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

Kamis, 12 Juli 2018 - Renungan Malam
PERSEMBAHAN YANG HIDUP

Karena barangsiapa mau rnenyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, tetapi barangsiapa kehilanan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya (ay.25).

Matius 16 : 24-28
MINGGU VI SES. PENTAKOSTA
KAMIS, 12 JULI 2018
RENUNGAN MALAM
GB.69 : 1-Berdoa


Seiring pekerjaan pelayanan, kita sering menghubungkan "korban" dengan pemberian berupa "uang atau materi" lainnya. Untuk itu kita mengutip Roma 12:1 "persembahan yang kudus, yang hidup dan berkenan kepada Allah". Padahal uang yang diberikan itu benda mati, bukan benda hidup. Jadi apakah yang dirnaksud dengan "persembahan yang hidup"? Bacaan ini mengajak kita menyusuri pemaharnan tentang karya pelayanan dan aktivitas kehidupan pnbadi orang banyak berpendapat melayani sangat berhubungan dengan aktivitas program gerejawi. Pemahaman ini sempit.Tidak membuka wawasan orang Kristen, bahwa semua pekerjaan yang sesuai dengan kehendak Altah, jika diiakukan dengan sepenuh hati merupakan karya layan yang konkrit.

Yesus berkata : "Pikullah salibmu dan ikuilah Aku". Dengan kata lain Yasus rnenganjurkan, lakukanlah pekerjaan yang dipercayakan, sambil meneladani sikap Yesus. Apakah sikap Yesus yang perlu dicontohi? Mengorbankan miliknya yang terbaik demi keselamatan sesama, sebagaimana Yasus telah memperlihatkannya. Korban adalah milik pribadi yang amat berharga. Hidup, tubuh -jiwa- roh, merupakan milik yang termahal yang kita punya. Pelayanan meminta korban yang tidak sediklt jum!ahnya.

Kita sering meninggalkan urusan rumah tangga, pendidikan anak, berkorban waktu dan sebagainya, agar dapat menolong dan membebaskan sesarna dari masalah pelik. Korban itu jauh lebih besar jumlahnya dibandingkan dengan nilai rupiah. Allah memperhitungkan pengorbanan kita; sebab itu, Yesus berkata: "Siapa yang mempertahankan nyawanya akan kahilangan nyawa; tetapt orang yang kehilangan nyawanya karena Aku akan memperolehnya berlipat ganda." Marilah kita melayani dengan tidak memperhitungkan untung rugl. Allah pasti memberikan rachmat kepada tiap orang yang rela melayani dengan sukacita.

GB.69 : 2
Doa : (Kristus, kami serahkan seluruh hidup kami hanya bagi kemuliaan-Mu) 🙏

Kembali