Sabtu, 4 Agustus 2018 - Renungan Malam
MENGASIHI ORANG MISKIN WUJUD PENGOSONGAN DIRI BAGI SESAMA
"Sebab TUHAN mendengarkan orang-orang miskin ..........." (ay.31)
MINGGU IX SES. PENTAKOSTA
SABRU 4 AGUSTUS 2018
RENUNGAN MALAM
KJ.422 : 1-Berdoa
Alkitab. terutaMa Perjanjian Lama memiliki kepekaan yang sangat tinggi terhadap tiga kelompok masyarakat. yaitu janda, yatim piatu dan orang-orang miskin. Kadang-kadang ditambah pula dengan orang asing. Satu hal yang membuat mereka dikatakan dikasihi Tuhan adalah mereka semua yang memiliki satu kesamaan: tidak memiliki akses ke tanah. Mengapa tanah begitu penting dalam suatu masyarakat agraris? Tanah adaiah modal bagi orang untuk mendapatkan bahan makanan. sumber kehidupan manusia. Dari sisi ini, mereka adalah orang-orang yang tidak memiliki mekanisme perlindungan sosial sama seklai, kecuali diperalat oleh mereka yang memakai tanah, atau orang-orang yang termasuk dalam lingkaran penguasa. terutama raja-raja manusia. Dapat dipahami karena itu kalau orang miskin selalu dikasihi Tuhan. dan doa-doa serta seruan mereka di dengar Tuhan.
Soal keadilan bagi semua itulah yang menjiwai seluruh kehidupan bangsa lsrael yang adalah masyarakat agraris. Dasar teologisnya bahwa manusia adalah mahluk Tuhan. Para nabi yang dipanggil Tuhan memberitakan hukuman kepada para penguasa terutama yang berlaku tidak adil kepada sesama yang rendah dan hina adalah wujud kepedulian Tuhan atas orang-orang miskin itu.
Dari sisi itulah pula dapat dipahami kalau dalam mazmur ini. Pemazmur mengidentifikasikan dirinya dangan orang miskin yang merindukan pertolongan Tuhan sebagaimana hatinya Tuhan mendengar dan menolong orang miskin melalui nabi-Nya. Perhatian terhadap orang miskin inilah yang menjadi tema juga dalam pelayanan Tuhan Yesus. Perhatian terhadap orang miskin mencerminkan perhatian Tuhan terhadap mereka. Memberi perhatian kepada orang miskin sama dengan menghadirkan Tuhan dalam kehidupan mereka.
KJ 422 : 2
Doa : (Ajari kami untuk selalu mengasihi sesama yang
kekurangan, ya Tuhan karena itu kehendak Tuhan bagi kami) 🙏