Sabtu, 11 Agustus 2018 - Renungan Malam

MINGGU X SES. PENTAKOSTA
SABTU, 11 AGUSTUS 2018
RENUNGAN MALAM
KJ.178 : 1,2 -Berdoa

Memang azas-azas Hukum Tuhan harus diberitahukan kapan saja dan dimana saja. Apalagi teguran Tuhan yang keras yang harus disampaikan. Umat Tuhan harus yakin sejak dini bahwa segala kelakuan yang baik akan terbalas dengan kebaikan, segala perilaku yang baik akan juga terbalas  dengan perilaku yang baik. Teguran keras Tuhan yang sampaikan Ahab dan lzebel dengan tujuan  supaya mereka itu sadar bahwa perbuatan mereka sangat tidak disetujul oleh Tuhan di sorga.  Meskipun teguran keras sudah disampaikan dan rasa-rasanya akan segera dilaksanakan namun hukuman itu urung dilaksanakan.

Tuhan Allah begitu baik kepada umat manusia. Dan untunglah Ahab segera sadar. lni tanda-tanda perubahan yang terjadi pada diri Ahab. Lihat cara Ahab melunakkan hati Tuhan dengan cara berpuasa. Dengan melangkah lamban berarti dengan penyesalan yang dalam disertai dengan rendah hati  menghampiri Tuhan. Allah hadir di tengah-tengah orang-orang yang merendahkan diri. Ternyata Allah hadir juga dimasa-masa sulit dari Ahab dan lzebel. Allah mau datang diantara keluarga. Karena Ahab sadar dan bersedia mengaku kesalahan dan dosa-dosanya dengan rendah hati. Kesulitan, pencobaan dan pengujian adalah cara-cara untuk menemukan kembali dimana sesungguhnya kekuatan dan kemampuan klta terlebih jasmani maupun rohani. Bebasnya Ahab dari hukum Tuhan yang sudah terencana, bukan karena kesadaran akan dosa-dosa diri, tetapi lebih dari pada itu ialah karena ada sesuatu yang lain tercipta dalam hidup Ahab dan lzebel. Allah berkenan merubah rencana-Nya terhadap manusia ketika Allah sendiri tahu bahwa ada sesuatu yang baru pada rnanusia. Dan kira-kira sesuatu yang baru pada hidup saudara dan keluarga saudara itu apakah?. Silakan bergumul dan memberi jawab pada Tuhan.

KJ.178 : 1,2
Doa : (Ya Tuhan ampuni kami karena kami sadar akan apa yang sudah dan akan kami lakukan dengan memohon pengampunan-Mu) 🙏