Rabu, 26 September 2018 - Renungan Malam
IMAN TANPA PERBUATAN ADALAH MATI
Jadi kamu lihat bahwa manusia dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya dan bukan hanya karena iman (ay.24)
MlNGGU XVII SES PENTAKOSTA
RABU, 26 SEPTEMBER 2018
RENUNGAN MALAM
GB.101 : 1-Berdoa
Salah satu moto Reformasi ialah selamat hanya karena oleh iman (sola fide) dan bukan selamat karena perbuatan. Apakah Yakobus bertentangan dengan iman reformasi atau apakah Yakobus bertentangan dengan Paulus ketika Paulus mengatakan: Karena kami yakin bahwa manusia dibenarkan karena iman dan bukan karena ia melakukan hukum Taurat. (Roma 3:28). Di dalam surat Roma Paulus memberikan perhatian terhadap pertanyaan: Bagaimana orang bisa menciptakan hubungan yang benar dengan Tuhan. Apakah manusia bisa membeli atau merampas perhatian Allah dengan melakukan hukum Taurat? Apakah perbuatan baik mendapatkan kredit dari Tuhan? Jawabannya ialah manusia diselamatkan karena iman (sola fide).
Di dalam surat Yakobus, Yakobus menjawab pertanyaan: Apakah iman itu valid apabila iman tidak didemonstrasikan atau diberi makna dengan perbuatan baik. Apakah iman itu valid apabila iman bertentangan dengan kehidupan sehari-hari yang tidak peduli terhadap sesama yang berkekurangan. Dalam konteks itulah Yakobus memberikan sejumlah contoh tentang manusia yang mendemonstrasikan imannya dengan perbuatan-perbuatan nyata yang menolong dan menyelamatkan orang lain. ltulah sebabnya Yakobus mengatakan manusia diselamatkan karena perbuatan-perbuatan dan bukan hanya karena iman.
Paulus bergumul dengan orang-orang yang berpandangan: Orang non-Yahudi tidak akan mendapatkan kasih sayang Allah, kecuali mereka melakukan hukum Taurat untuk merebut simpati Tuhan. Yakobus bergumul dengan orang-orang yang berpandangan: lman adalah segala-galanya dan yang paling dibutuhkan orang Kristen tanpa memperhatikan perbuatan. Oleh sebab itu Yakobus mengatakan: Setiap orang yang beriman kepada Tuhan, harus mendemonstrasikan imannya itu dalam tingkah laku dan hubungan dengan sesama. Tidak ada pertentangan antara Paulus dan Yakobus. Keduanya menggaris bawahi esensi keyakinan Kristen dari konteks yang berbeda.
GB.101 : 2
Doa : (Tolong kami Tuhan agar kami beriman hanya kepada Tuhan dan mampu mendemonstrasikan iman itu di dalam perbuatan) 🙏