Sabtu, 24 November 2018 - Renungan Pagi

MINGGU XXV SES. PENTAKOSTA
SABTU, 24 NOVEMBER 2018
RENUNGAN PAGI
GB.218 : 1-Berdoa

Konteks hukum perang dalam Perjanjian Lama harus dipahami dalam situasi pada masanya dan tidak bisa disamakan pada masa sekarang. Konteks kita saat ini adaah kita menentang adanya peperangan dan penjajahan sebab kemerdekaan adaiah hak asasi setiap manusia di muka bumi apapun agama dan kepercayaan serta warna kulitnya.

Dalam menghadapi pertempuran, Allah meminta mereka tidak terpengaruh dengan kekuatan yang dimiliki musuh. Allah meminta mereka untuk rneakukan paling tidak dua hal yaitu percaya kepada Allah yang menyertai dan kesiapan mental mereka sendiri untuk berperang. Jika ada yang tidak siap, ya jangan disertakan dalam peperangan. Setelah itu mereka pun tidak asa masuk dalam satu kota untuk berperang. Ada aturan yang mengikat bahwa terlebih dulu mereka harus menawarkan perdamaian. Jika sepakat berdamai, tidak boeh ada yang dibinasakan, tetapi jika tidak mau berdamai yang terjadi sebaiiknya. Kematian seluruh lelaki warga kota tanpa terkecuali.

Belajar dari aturan perang bangsa Israel maka ketika kita memiliki "pertempuran" dalam konteks saat ini bahwa kemenangan tidak serta merta turun dari langit. Kemenangan adalah akumulasi dari hati yang percaya kepada Tuhan, yang mengatur kesiapan hati dan tidak asal-asalan masuk daam medan pertempuran. Kisah pertarungan antara Daud dan Goliat adaah kisah pertarungan yang mirip seperti yang Tuhan minta kepada bangsa lsrael yaitu janganan takut kepada musuh (2021). Mari teguhkan iman, kuatkan menta serta bertindak sebagaimana kehendak Alah sehingga kita dapat memenangkan "pertempuran" apapun bentuknya.

GB.218 : 1 2
Doa : (Ya Tuhan, mampukan kami untuk tetap percaya kepada-Mu untuk masuk dalam setiap pergumulan dan terlepas darinya) 🙏