GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

Jumat, 9 Agustus 2019 - Renungan Malam
HIKMAT HANYA BISA DIMINTA DARI TUHAN

Tetapi pada Allahlah hikmat dan kekuatan, Dialah yang mempunyai pertimbangan dan pengertian. ( ay.13)

Ayub 12 : 12-20
MINGGU Vlll SES. PENTAKOSTA 
JUMAT, 9 AGUSTUS 2019
RENUNGAN MALAM
KJ.380 : 1-Berdoa


Ada hal menarik untuk diperhatikan dalam masyarakat kita. Jumlah warga terdidik kita makin banyak, tapi pelanggaran hukum makin merajalela dan masyarakat tetap sengsara. Upaya untuk mengurangi sengsara rakyat, malahan mendapat tanggapan negative dari pemuka masyarakat. Rupanya kita punya makin banyak orang pintar, tetapi makin sedikit orang berhikmat. Kepintaran digunakan untuk mengeruk keuntungan pribadi sebanyak-banyaknya, karena orang pintar kehilangan hikmat.

Istilah hikmat berasal dari kata "hakkam" yang berarti arif. Dari kata hakkam itu kita beroleh kata hakim. Bahwa hakim tidak selalu hakkam, itulah ironinya, karena itulah ketika Tuhan Allah bertanya kepada Salomo apa yang mau dirnintanya, maka yang diminta Salomo adalah "hikmat" (1 Raj. 3:4-14). llmu membuat pintar. Maka ilmu dituntut dan dipelajari. Hikmat berisikan kearifan. Maka hikmat tidak dituntut, tapi diminta dari Allah. Sebab hanya Allah yang punya pengertian dan pertimbangan serta kekuatan melebihi semua kemampuan yang ada pada manusia. Hikmat, harus diminta dari Tuhan, sebab hanya Tuhan yang menjadi sumber hikmat. Karena itu orang yang mau berhikmat, harus punya kedekatan dengan Tuhan.

Dengarlah jeritan masyarakat kecil tentang keadilan. Simaklah ungkapan bahwa pemberlakuan hukum tajam kebawah, tumpul keatas. Ketidak-adilan tampil tanpa ada rasa malu, dan jadi pameran kekuasaan. Hasilnya, ahli hukum masuk penjara karena melawan hukum. Sudah ada begitu banyak usul untuk memperbaiki masyarakat. Sampai kita tidak tahu yang benar yang mana. Kalau Ayub jadi warga masyarakat kita, dan ketika kepadanya diminta komentar tentang penyelesaian soal dalam masyarakat kita, maka dia akan memberikan komentar yang sama yang dibutuhkan adalah hikmat, dan hikmat hanya bisa diminta dari Tuhan. Mari minta hikmat-Nya!

KJ.380 : 2
Doa : (Tuhan berikan aku hikmat dan kearifan supaya aku jangan sesat di belantara kehidupan) 🙏

Kembali