Kamis, 14 November 2019 - Renungan Malam
SIAPA YANG EMPUNYA KERAJAAN ALLAH?
".....sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah" (ay 14)
MINGGU XXII SES.PENTAKOSTA
KAMIS, 14 NOVEMBER 2019
RENUNGAN MALAM
KJ.17 : 1,2-Berdoa
Tidak bisa dipungkiri bahwa di Indonesia, anak kecil sering tidak mendapatkan tempat penting dalam kehidupan masyarakat. Anak kecil sering dianggap remeh dan rendah oleh orang-orang dewasa. Hal yang sama juga terjadi dalam kehidupan masyarakat Yahudi pada zaman Yesus. Pada masa itu, anak kecil sangat dlanggap remeh, dan rendah oleh orang dewasa karena dianggap bodoh dan belum matang. Namun demikian, Yesus tidak pernah memandang rendah anak kecil. Hal itu terlihat jelas ketika la memarahi para murid yang yang dianggap-Nya menghalangi anak-anak kecil datang kepada-Nya (ay.14). la bahkan mengambil contoh anak kecil sebagai ilustrasi pengajaran-Nya tentang Kerajaan Allah. la mengatakan bahwa orang-orang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah (ay.14). Kata segerti hendak menegaskan bahwa penekanan pentingnya bukan gada anak kecil, melainkan sifat dan sikap yang ada di dalam diri anak kecil, yaitu : polos, hidup bergantung dan percaya penuh kepada orang dewasa, rendah hati menyadari bahwa dirinya kecil, dan penuh kelemahan. Itu artinya, Yesus mau mengatakan bahwa orang yang empunya Kerajaan Allah adalah orang yang rendah hati menyadari bahwa dirinya kecil serta penuh kelemahan di hadapan Tuhan dan bersedia bergantung sepenuhnya kepada Tuhan.
Yesus mengingatkan kita, balk sebagai keluarga Kristen, maupun gereja agar tidak meremehkan anak-anak kecil karena ternyata dari diri mereka pun orang dewasa bisa belajar hal berharga. Sudah saatnya keluarga Kristen dan gereja harus memberi perhatian besar kepada anak-anak kecil, karena mereka adalah bagian integral dari gereja selaku tubuh Kristus. Perhatian besar kepada anak-anak kecil berarti memberi rasa aman, menerima dan menyambut mereka dalam persekutuan dengan sukacita, dan membina secara serius mental, karakter dan kehidupan spiritualitas mereka.
KJ. 466a : 1,3,5
Doa : (Ya Tuhan ajar kami mengakui bahwa diri kami kecil dan lemah di hadapan-Mu sehingga kami bergantung dan percaya sepenuhnya kepada-Mu) 🙏