GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

Senin, 18 November 2019 - Renungan Malam
SAINGAN

"... tahu, bahwa ia telah diperdayakan oleh orang-orang majus itu, ia sangat marah". (ay.16).

Matius.2 : 16-18
MINGGU XXIII SES.PENTAKOSTA
SENIN, 18 NOVEMBER 2019
RENUNGAN MALAM
GB.18:1,2 -Berdoa


Ada saingan ada tantangan. Dua kata misalnya kita tempatkan dalam sebuah turnamen di dunia olah raga. Dalam kejuaran olahraga sangat dibutuhkan sikap yang menjunjung disiplin, jujur dan sportif. Tetapi banyak orang tidak menyukai saingan sebab dianggap sebagai penghambat prestasi atau kesuksesan. Tak sedikit pemain ingin diakui sebagai pemenang tapi tidak menyukai tantangan. Orang mudah tergoda untuk berkompetisi dengan cara curang, dan kalau perlu saingan dilenyapkan.

Banyak cara licik dibuat untuk menyingkirkan para pesaingnya. la tidak bermain dengan sportif. Nilai sportivitas dan kejujuran diabaikan demi meraih kemenangan. Orang bijak mengatakan bahwa untuk maju seseorang harus punya tantangan menghadapi saingan. Tidak hanya dalam dunia olah raga, pada organisasi lain bisaseperti itu. Istilah dalam sepak bola harus bermain dalam semangat fair play, artinya, bermain secara profesional. Jadi adanya saingan disambutsebagai pemicu atau penyemangat memperoleh keberhasilan secara prima dan sempurna.

Tidak begitu dengan Herodes. la tidak menyukai saingan, sehingga siapa saja bisa dianggap ancaman yang bisa melengserkannya. Herodes bemain curang dan seperti tanpa dosa ia bertekad membunuh bayi Yesus dan semua bayi lainnya. Mungkin saat ini sedikit seperti Herodes, tapi banyak cara membunuh saingan dengan "pembunuhan karakter" seperti menebar fitnah. Saingan baiklah tidak dipandang sebagai musuh berbahaya. Hidup adalah perjuangan, dan tantangan harus ada, karena merupakan proses yang dapat menggugah kita bersaing secara sehat, sportif dan profesional, baik dalam pekerjaan yakni karir atau usaha, maupun prestasi dalam studi. Saingan melatih diri bersikap jujur.

GB.18 : 3,4
Doa : (Ya Roh Kudus, ajarilah hamba-Mu menyambut pesaing sebagai cara-Mu mengajarkan berbuat jujur) 🙏

Kembali