Minggu, 2 Februari 2020 - Renungan Malam
MENGHENTIKAN CARA HIDUP YANG SIA-SIA
Pergilah, mintalah petunjuk TUHAN bagiku, . . . . (ay.13a)
HARI MINGGU SESUDAH EPIFANI
MINGGU, 2 FEBRUARI 2020
IBADAH SYUKUR HUT KE-36 PELKAT PT GPIB
RENUNGAN MALAM
KJ. 416 : 1-Berdoa
Sifat menunda-nunda dapat menimbulkan persoalan. Bahkan membahayakan diri sendiri. Pelajar yang menunda untuk belajar atau mengerjakan pekerjaan rumah akan mengalami persoalan. Begitu juga mahasiswa S2 yang tidak menyelesaikan studi pada waktunya akan mengganggu rencana hidupnya, juga seorang remaja menunda rencana mengikuti katekisasi tidak hanya mencemaskan orang tuanya, tetapi juga dirinya sendiri, Ia tidak memiliki bekal untuk memupuk imannya. Ada orang yang sering menunda membaca Alkitab, berdoa dan beribadah akan mengalami persoalan di dalam imannya. Kecenderungan menunda-nunda pekerjaan biasa terjadi karena tidak dibina atau dibiasakan sejak dini. Akibatnya tidak memiliki perencanaan dan disiplin hidup.
Yosia tidak menunjukkan gejala atau sifat seperti itu. Menyadari bahwa tuntutan hukum TUHAN itu sudah lama tidak dilakukan oleh bangsa Yehuda, dengan segera Yosia memerintahkan untuk segera melaksanakannya. la sadar bahwa semakin lama tidak melakukan pembaharuan, maka semakin jauh pula bangsanya tersesat dari jalan TU HAN. Akibat Iain ketakutannya juga semakin besar saja bagi kehidupan bangsanya. la tidak menginginkan bangsanya hancur. la diingatkan TUHAN dengan penemuan hukum TUHAN itu. la bertindak segera. Penemuan itu ibarat TUHAN mengingatkan Yosia untuk segera bertindak.
Sering kita tidak sadar bahwa kita terlalu mengabaikan banyak cara yang telah Tuhan lakukan agar berbalik dan melalukan kehendak-Nya. Bukannya Tuhan lupa pada kita, tetapi kita sendiri yang gagal memahami karya Tuhan dalam hidup kita. Terlalu jauh kita terikat pada hal-hal rutin yang sering terasa menyenangkan sehingga gagal membaca campur tangan Tuhan dalam kehidupan kita. Ambillah waktu teduh sejenak setiap hari dan renungkan karya Tuhan itu.
KJ. 416 : 2
Doa : (Tuhan, mampukan kami melakukan kehendak Tuhan tanpa ragu) 🙏