GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

Selasa, 31 Maret 2020 - Renungan Malam
PELAYAN DAN PENDERITAAN

TUHAN adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya (ay.25a)

Ratapan 3 : 21-27
MINGGU II PRAPASKAH
SELASA, 31 MARET 2020
RENUNGAN MALAM
GB.227 : 1-Berdoa


Nabi tidak lagi memfokuskan diri pada penderitaan yang dialaminya dengan gambaran-gam baran yang membuatnya menjadi kehilangan pengharapan di dalam Tuhan. Saat ia tidak lagi memperhatikan penderitaannya dan lebih mengalihkan perhatiannya serta fokus pada hal lain maka muncullah pengharapan. Hasilnya, ia lebih memperhatikan kasih setia Tuhan yang membaharui, tidak pernah putus dan terus mengalir atas kehidupannya. Ketika nabi bersikap demikian maka baginya tidaklah tepat bila ia bersikap membesar-besarkan penderitaan. Cara sepeni ini justru akan menam bah beban kehidupannya dan sikap yang seperti ini tidaklah tepat. Nam un sikap yang tepat untuk dikembangkan dalam menghadapi penderitaan adalah menanti dengan diam pertolongan Tuhan dan sedia untuk belajar memikul kuknya. Pada ayat 40 dan selanjutnya Nabi yang terluka mengajak umat untuk terus berharap kepada Tuhan. la hadir sebagai penyembuh yang terluka untuk menguatkan mereka yang Iemah. Hanya mereka yang melihat penderitaan yang disertai dengan kesetiaan Tuhan mampu melihat pengharapan sehingga menjadi kuat bahkan menguatkan yang lain.

Penderitaan dan luka Kristus adalah simbol dimana Allah mengambil penderitaan dan luka manusia menjadi bagian dari diriNya. Simbol ini yang menguatkan setiap orang yang percaya kepada-Nya pada akhirnya akan mendapat kekuatan untuk menjalani kehidupan bahkan ketika ia mengalami penderitaan dan luka. Saudara, marikita mendoakan para pelayan yang terluka agar luka mereka menjadi saluran penguatan bagi mereka yang lemah dan terluka karena penderitaan. Mari kuatkan pengharapan kepada Tuhan dengan merenungkan kasih setia Tuhan yang selalu membaharui dan menjadi tenaga baru untuk menghadapi hari esok.

Mari saling menguatkan sehingga dari penderitaan orang yang percaya mendapatkan kekuatan pengharapan di dalam Tuhan.

GB.227 : 2
Doa : (Tuhan berkati para pelayan yang dalam penderitaannya tetap dapat menjadi saluran berkat bagi umat-Mu). 🙏

Kembali