Selasa, 21 April 2020 - Renungan Pagi

MINGGU II SESUDAH PASKAH
SELASA. 21 APRIL 2020
RENUNGAN PAGI
GB 327 : 1-Berdoa

Bencana banjir yang terjadi di kota Jakarta, tidak hanya meninggaikan penderitaan karana kerusakkan tempat tinggal, tetapi juga dukacita bagi mereka yang kehilangan anggota keluarganya. Untuk membenahi kembali keadaan rumah yang rusak, apalagi yang sangat parah kerusakannya, pasli membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Apalagi bila dalam keadaan ekonomi yang serba sulit. ituiah sebabnya masyarakat yang mengalami korban banjir rneminta kepada pemerintah, agar dapat menolong untuk meringankan kesulitan dan beban mareka.

Umat Israel dalam perjalanannya menuju tanah Kanaan juga mengalami kesulitan ketika mereka sampai di tepi Laut Teberau. Pada saai yang bersamaan, tentara Mesir bersama raja Firaun sedang mengejar mereka dari beiakang. Urnat Israel bingung dan menjadi sangat ketakutan. Mereka merasa terjebak di antara laut Teberau di depan mereka dan ancaman sejumlah besar tentara Mesir di belakang mereka. Dalam keadaan yang kalut, Musa bersaru kepada Allah dengan suara nyaring untuk meminta pertoiongan. Berfirmanlah Tuhan kepada Musa: "Angkatlah tongkatmu dan ulurkanfah tanganmu ke atas laut dan belahlah airnya, sehingga orang-orang akan berjaian dari tengah-tengah Jaut di tempat kering" (ay. 16). Ketika mereka berseru kepada-Nya untuk meminta pertofongan, maka Ia yang penuh kasih pasti akan memberi pertolongan.

Saudaraku,Tuhan Yesus tefah berjanji untuk menyertai dan menolong, ketika kita membutuhkan perto!ongan-Nya, asalkan kita menaruh pengharapan kepada Nya. Ia berkata; "Jangan kamu kuatir", sebab Ia tahu kelemahan dan keterbatasan kita. Itulah sebabnya, Ia tidak menginginkan orang percaya mengandalkan kekuatan lain, sefain dari Dia yang berkuasa atas kehidupan ciptaan-Nya.

GB 327 : 2
Doa: (Tuhan Yesus, tarkadang kami mengalaimi kakuatlran dan perasaar: takut dalam menjalani kehidupan ini, Namun kami percaya janji penyertaan darn pertologan-Mu, manguatkan kami untuk mengataslnya. Amin) 🙏