GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

Senin, 27 April 2020 - Renungan Pagi
DIPULIHKAN SUPAYA TAHU DIRI

Bukan karena kamu Aku bertindak, demikianlah firman Tuhan ALLAH, ketahuilah itu. Merasa malulah kamu... " (ay.32).

Yehezkiel 36 : 22-32
MINGGU III SESUDAH PASKAH
SENIN, 27 APRIL 2020
RENUNGAN MALAM
KJ.157:1 -Berdoa


Kecenderungan manusia adalah orientasi diri. Apapun yang ia lakukan tujuan akhirnya untuk kepentingan diri. Bahkan jika memugkinkan, apapun yang orang iain kerjakan itu harus untuk saya, harus mengutamakan saya. Tentu tidak semua dernikian.

Tuhan memulihkan Israel bukan untuk kepentingan umat-Nya. Pada ayat 22 dengan tegas Tuhan menyatakan bahwa ketika Ia membawa pulang umat-Nya dari pembuangan, itu bukan untuk mereka yang tegar tengkuk itu. Semua dilakukan TUHAN untuk "memulihkan kekudusan nama-Nya" yang telah dinajiskan Yehuda. Bagaimana cara Tuhan memulihkan kekuclusan nama-Nya yang agung itu? Hai menarik kita temukan jawabannya pada ayat 24-30 yakni: Tuhan menjemput mereka dari Babel dan membawa mereka kembali ke negeri-nya (ay.24); Tuhan mentahirkan mere-ka dari segala kenajisan dosa (ay.25); umat dikaruniai hati yang baru dan roh yang baru, yakni ketaatan kepada Allah (ay.26); agar tetap taat. Umat memperoleh Roh Kudus dalam diri mereka (ay.27); hidup mereka di negeri nenek moyang akan dipulihkan, yakni tidak ada lagi kelaparan, karena gandum yang meiimpah, pohon-pohon kembali menghasiikan buah (ay.28-30). Dengan melakukan semua itu maka tidak ada lagi sindiran bahwa: "mereka umat Tuhan-; tetapi mereka harus keluar dari tanah-Nya" (ay. 20b).

Tujuan pemulihan umat adalah supaya nama besar TUHAN tetap dikuduskan. Malam ini mari renungkan dengan penuh penghayatan. Bahwa TUHAN melakukan yang terbaik dalam hidup kita agar nama TUHAN tetap dimuliakan. Seharusnya kita malu terhadap perbuatan dosa kita dan bukan dengan sombong berkata: "toh Tuhan mengasihi kita, kan?" Memang benar Tuhan memulihkan kita karena mengasihi kita. Dosa kita diampuni-Nya. Tapi kita harus malu pada dosa dan beiajar tahu diri.

KJ.157 : 2
Doa : (Tuhan, kami malu atas dosa dan kesalahan kami. Amin). 🙏

Kembali