GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

Sabtu, 16 Mei 2020 - Renungan Malam
SALEH

Tahirkanlah tanganmu, hai kamu orang-orang berdosa! dan sucikan hatimu, hai kamu yang mendua hti (ay.8b).

Yakobus 4:6-10
MINGGU V SESUDAH PASKAH
SABTU, 16 MEI 2020
RENUNGAN MALAM
KJ 282:5 -Berdoa


Beberapa kali saya diundang berkhotbah tetapi sering juga dibuat kesal oleh pihak penyelenggara ibadah. Satu kali, saya meiayani ibadah rutin karyawan di salah satu hotel. Begitu tiba di tempat ibadah seorang pengurus menghampiri saya dan mendadak meminta lagu-Iagu ibadah. Dengan spontan sekaiigus menegur, saya katakan, "Lo?! Jadi kalian belum siapkan lagu-lagunya?" Tetapi jawabannya, "biasanya disiapkan PF-nya atau dicari bersama.". Untung persekutuan itu punya buku pujian tetapi saya tetap mengingatkan agar lain kali polanya tidak seperti ini.

Saya terkejut sewaktu kami menyusun lagu-lagu dari buku pujiannya, dia main tunjuk, "yang lni aja pak!" Yang jadi soal, |agu-lagu yang ditunjuk, gak pas dengan isi khotbah. Setelah agak lama kami memilih, saya menyampaikan bahwa 99% lagu di sini muatan syairnya panyembahan. Setelah ibadah, kami minum kopi. Di situ ia memperlanyakan maksud komentar saya tadi mengenai "syairnya penyembahan". Pikir saya, akhirnya ada juga kesempatan untuk menjelaskan soal asal pilih lagu. Kesan saya, meski badan bergoyang tapi belum tentu syairnya memperbaharui hidup. Hanya sekadar barnyanyi. Syair yang "dorninan penyembahan" adalah istilah untuk menjelaskan bahwa syair dalam buku nyanyian itu melulu mengarah pada ritual penyembahan yang bernuansa vertikal.

Karena dia warga GPIB maka saya ajak untuk memperhatikan nyanyian-nyanyian misalnya dalam KJ, GB, NKB, PKJ. Dalam buku-buku nyanyian tersebut, syairya seimbang, ada nuansa horizontalnya, yakni pegutusan ke dalam dunia serta panggllan berkarya demi mengungkapkan kesaksian iman. Kadang, banyak orang lebih membangun kesalehan ritual tetapi tidak belajar untuk mewujudkan kesalehan moral. Mewujudkan hidup suci dan saleh lahir-batin di hadapan Allah seharusnya juga teraktualkan dalam kesucian prilaku dan tuturannya

KJ. 282 : 8
Doa : (Ya Roh Kudus, tolonglah moral kaml rnemuliakan nama-Mu dengan hldup suci di antara semua ciptaan-Mu. Amin). 🙏

Kembali