Sabtu, 6 Juni 2020 - Renungan Malam

MINGGU PENTAKOSTA
SABTU, 6 JUNI 2020
RENUNGAN MALAM
GB.312b : 1-Berdoa

Tuhan Yesus pasti datang kembali. Saat kedatangan-Nya, tidak seorang pun tahu. Ia datang seperti pencuri di malam hari. Kita akan mendengar bunyi sangkakala Allah yang menandai saat kedatangan-Nya. tetapi waktunya tidak diketahui. Apakah pada waktu pagi, siang atau malam gelap? Apakah pada masa damai atau disaat perang?. Jika demikian maka kita tidak perlu menghitung-hitung hari dan waktu atau rnereka-reka angka untuk menentukan saat kedatangan kembali Tuhan Yesus. Kita tidak pertu berspekulasi bahwa Tuhan Yesus masih lama datang. Para pendosa jangan beranggapan bahwa Tuhan Yesus masih lama datang sehingga masih terus berkanjang dalam kejahatan dan kecemaran.

Rasul Paulus menasihati jemaat dan juga klta sekalian agar berjaga-jaga. Artinya, kita mesti mengevaluasi diri, hati, pikiran, tutur dan seluruh aktivitas sehari-hari dalam keluarga, persekutuan, di sekolah, di tempat kerja-usaha dan di tengah masyarakat. Apakah sudah sesuai dengan firman dan kehendak Allah?. Di sinilah identitas sebagai anak-anak terang dan siang ditonjolkan. Baik siang, maupun malam; saat tldur maupun bangun dan beraktivitas, kita selalu perlengkapi diri dengan baju zirah iman dan ketopong pengharapan. Berbeda dari identitas orang-orang malam atau anak-anak kegelapan yang tidur pada waktu siang dan mabuk pada waktu malam tanpa perlengkapan diri. Akibatnya, ketika waktu Tuhan datang tiba-tiba, mereka semua binasa.

Allah tidak ingin kita ditimpa murka dan binasa pada waktu kedatangan Tuhan Yesus. Ia mau kita yang beriman kepada-Nya; besar-kecil, tua-muda; miskin-kaya, memperoleh keselamatan dan hidup bersama Tuhan Yesus selamanya. Sebab Ia telah mati dan bangkit untuk menjamin keselamatan kita. Oleh karena itu, berjaga-jagalah dan berdoalah serta saling menguatkan dan membangun dengan kuasa Roh Kudus.

GB. 312b : 2,3
Doa : (Roh Kudus tolong kami agar berjaga-jaga dalam doa dan laku yang benar. Amin). 🙏