Sabtu, 18 Juli 2020 - Renungan Malam

MINGGU VI SES. PENTAKOSTA
SABTU, 18 JULI 2020
RENUNGAN MALAM
KJ.26 : 1-Berdoa

Suatu hari ada sebuah bus yang barisi banyak penumpang, salah satu penumpangnya tidak ingin terus menjadi penumpang. Ia mengambil alih tempat sang supir, padahal ia sama sekali tidak tahu mengemudi, tidak tahu arah dan tujuan akhir perjalanan, bahkan ia tidak tahu rambu-rarnbu di jalan itu. Akibatnya bus tersebut berjalan tanpa arah, tujuan, kemudian tersesat dan kehilangan kendali. Kira-kira seperti itulah gambaran dosa. Dosa adalah tindakan manusia mengambil alih kendall hidupnya di tangannya sendiri dan bukan kepada penyertaan Allah.

Kisah pembajakan bus seperti di atas pernah terjadi dalarn kehidupan bangsa Israel. Seperti dalam teks bacaan kita malam ini. Daniel dalam permohonan doanya kepada Tuhan menujukkan hal itu. Ia mengungkapkan rasa penyesalan akibat bobroknya sprotualitas umat Israel hingga akhimya mereka harus menerima mnlapetaka dari Tuhan (ay.12). Daniel kemudian memanjatkan doa agar mereka sernua bisa keluar dari rnalapetaka itu. Doa itu
ia panjatkan dengan sungguh dan kesadaran akanketerbatasanya dirinya. Ia rnenyadari bahwa dosa lsrael juga datang dari kelalaiannya sendiri (ay.3-7). Dalam doanya, Daniel menyebut lsrael, umatTul"1an, agar terbebas dari murka Tuhan.

Sebagai umat percaya marilah kita meneladani sikap hidup Daniel yang merendahkan dirl di hadapan Tuhan dan peduli terhadap sesama. Daniel sadar bahwa terkadang kesalahan orang lain adalah bagian darl keialaian dan kesalahan kiln juga. Dari titik inilah, kita datang dan memohon pengampunanNya, agar kita kembali hidup dalam naungan dan anugurah Tuhan. Sehingga kita tidak menjadi sama saperti manusia yang menerobos kursi sang supir lalu tersesat dan hilang kendali. bahkan yang lebih buruk lagi, kita malah ikut mencelakakan orang lain.

KJ.26 : 2
Doa : (Ya Allah, ampunilah kesalahan kami dan kuatkan tekad kami untuk hidup dalam pertobatan. Amin). 🙏