GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

Minggu, 6 September 2020 - Renungan Malam
RESTU DAN DOA BAGI ANAK

“… oleh nubuat itu engkau memperjuangkan perjuangan yang baik dongan iman dan hati nurani yang murni” (ay.18)

1 Timotius 1 : 18-20
HARI MINGGU XIV SES. PENTAKOSTA
MINGGU, 6 SEPTEMBER 2020
HUT 61 PELKAT PA GPIB
Renungan Malam
KJ. 384 : 1, 2 - Berdoa


Setiap orang lahir dengan restu dan harapan yang baik dari orangtuanya. Kalaupun ada yang lahir di luar rencana, tetap ada orang yang berharap bahwa dia akan menjadi seseorang yang baik. Paulus percaya bahwa Timotius pun telah dinubuatkan (direstui, diharapkan) untuk menjadi seorang pekabar Injil dan pelayan Tuhan. Yang harus dilakukan Timotius adalah mengikuti suara hati nuraninya yang murni itu supaya imannya bertambah teguh.
 
Malam ini, mari arahkan perhatian kepada anak-anak di sekitar hidup kita. Adakah mereka anak kandung, anak tiri, anak angkat atau asuh, keponakan, cucu, anak layan, anak tetangga, anak teman, anak yang kita lihat di jalan, dll. Tidak semua anak itu baik dalam penilaian kita. Ada yang tidak bisa diatur atau sulit dikendalikan. Ada yang banyak menuntut. Ada yang emosinya tidak stabil (tantrum). Ada yang tidak berprestasi di sekolah. Ada yang tidak terurus baik, dll. Firman Tuhan malam ini berkata bahwa sesungguhnya mereka juga telah dinubuatkan untuk menjadi seseorang yang baik, berhasil dan berguna bagi banyak orang. Hanya mungkin, belum ada orang yang menolong mereka untuk menemukan panggilan atau suara Tuhan di dalam hati nuraninya yang murni.
 
Sebagaimana yang diceritakan Paulus, orang yang tidak berhasil menemukan suara hati nuraninya akan menjadi jahat seperti Himeneus dan Aleksander (ay. 19-20). Tuhan memanggil kita untuk memberitahukan bahwa setiap anak memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi lebih baik. Kita dipanggil untuk menolong anak-anak menemukan panggiIan-Nya itu. Restu dan doa kita adalah 'nubuatan' yang mengarahkan langkah mereka kepada masa depan yang penuh harapan,
 

KJ. 384 : 3, 4
Doa : (Ya Tuhan, tolong gerakkanlah kami untuk menyampaikan kepada semua anak bahwa suatu hari nanti, mereka akan menjadi orang hebat karena Engkau)
🙏

Kembali