Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)
GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA
Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)
GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA
Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)
Minggu, 4 Oktober 2020 - Renungan Malam
KUASA YANG TIDAK BISA DIAMBIL-ALIH
Tetapi roh jahat itu menjawab: "Yesus aku kenal, dan Paulus aku ketahui, tetapi kamu, siapakah kamu?" (ay.15)
HARI MINGGU XVIII SES.PENTAKOSTA MINGGU, 4 OKTOBER 2020 Renungan Malam KJ.341 : 1,2 - Berdoa
Mengusir roh jahat dengan memakai mantera menjadi hal yang biasa di Palestina pada saat itu. Setiap orang berusaha melakukan berbagai cara agar disegani sebagai seorang yang dianggap memilki kekuatan dan kemampuan mengusir roh jahat.
Hal ini juga dilakukan oleh tujuh orang anak dari imam kepala Yahudi yang bernama Skewa. Mereka mencoba mengambil-alih kuasa Tuhan Yesus yang ada pada murid-murid-Nya dalam mengusir roh jahat, namun tidak berhasil. Karena kuasa Tuhan Yesus yang diberikan kepada para murid-Nya tidak bisa dialihkan. Apalagi mereka memakai Nama Yesus untuk menyumpahi orang-orang yang kerasukan roh jahat. Kuasa Tuhan Yesus diberikan untuk menyatakan kehendak, karya dan kemuliaan-Nya. Itu diberikan kepada orang yang dikenan-Nya. Kuasa Allah tidak dipakai untuk kepopuleran dan kebanggaan diri.
Memakai atribut dan mengatasnamakan Tuhan saat ini banyak terjadi. Dengan "menjual" kebenaran Firman dan mengklaim memiliki kuasa kesembuhan ilahi dalam dirinya, seseorang tidak lagi memuliakan Tuhan. Kuasa Tuhan Yesus dengan segala keagungannya tidak menjadi tujuan utama pelayanan. Kemuliaan diri sendiri yang lebih ditampilkan. Tuhan menjadi yang ke dua dan dirinya menjadi nomor satu.
Tanpa Kuasa Tuhan kita tidak mungkin sampai di malam ini. Tuhan melimpahkan kuasa-Nya kepada kita untuk melakukan kerja dan karya masing-masing demi kemuliaan nama-Nya. Tuhan yang memberikan kepada kita masing-masing anugerah-Nya. Ini berarti kuasa-Nya tidak dapat diambilalih oleh yang lain. Jangan pernah iri atas kuasa yang ada pada orang Iain. Tuhan pasti memberikan kuasa-Nya kepada yang percaya dan taat terhadap Firman-Nya. Pergunakanlah sesuai kehendak-Nya kuasa yang diberikan-Nya, dan jangan disia-siakan. Mari bersyukur atas kuasa-Nya dalam hidup kita.
KJ. 341 : 3 Doa : (Ya Kristus, kami bersyukur atas kuasa-Mu yang nyata bagi yang percaya dan taat kepada-Mu) 🙏