Minggu, 11 Oktober 2020 - Renungan Malam
UMAT YANG TIDAK SETIA
"Sebab Aku menyukai kasih setia, dan bukan korban sembelihan,..." (ay. 6a)
HARI MINGGU XIX SES. PENTAKOSTA
MINGGU, 11 OKTOBER 2020
Renungan Malam
KJ. 446 : 1, 2 - Berdoa
Bacaan Alkitab sepanjang minggu ini dari kitab nabi Hosea pasal 4-14 (bagian Il). Isinya tentang firman Tuhan yang diberitakan oleh nabi Hosea khususnya kepada bangsa Israel (Utara) dan Yehuda pada masa akhir pemerintahan raja Jerobeam ll. Firman tersebut merupakan tanggapan Tuhan atas praktek kehidupan keagamaan, sosial, dan politik di Israel dan Yehuda pada zaman itu. Tuhan menyatakan bahwa umat Israel tidak lagi setia pada perjanjiannya dengan-Nya. Perjanjian itu diadakan di gunung Sinai setelah umat Israel keluar dari Mesir di bawah kepemimpinan Musa, hamba Tuhan itu. Isi perjanjian itu intinya ialah Tuhan menjadi Allah atas Israel dan mereka merupakan umat kepunyaan-Nya.
Tuhan menyapa Israel dan Yehuda; "Apakah yang akan Ku-lakukan kepadamu, hai Efraim juga hai Yehuda?, Kasih setiamu seperti kabut pagi, dan seperti embun yang hilang pagi-pagi benar"(ay.4). Tuhan mendapati bahwa umat-Nya ternyata begitu cepat berbalik dan tidak setia kepada-Nya. Dalam kondisi umat seperti itu, Tuhan menyatakan dua hal tentang siapakah Dia. Pertama bahwa la telah meremukkan Israel melalui perantaraan nabi-nabi dan membunuh mereka dengan perkataan dan hukum-Nya (ay.4-5). Kedua, Dia adalah Tuhan yang menyukai kasih setia, dan bukan kurban sembelihan. Tuhan menyukai pengenalan akan Dia, lebih dari pada kurban-kurban bakaran (ay.6).
Tuhan menyukai orang yang setia dan yang mengenal Dia. Tuhan tidak menyukai orang yang tak setia kepada-Nya dan yang enggan mengenal Dia, apapun kedudukannya di gereja dan masyarakat. Tuhan menyukai kasih setia dan bukan kurban sembelihan. Tuhan menyukai pengenalan akan Dia, lebih daripada kurban-kurban bakaran. Tuhan melihat hati, bukan tampilan, omongan, dan tindakan. Ingatlah banyak orang yang pandai bersandiwara. Mereka tampil baik dan saleh, namun hatinya jahat. Jadi berhati-hatilah memilih pemimpin!
KJ 446 : 3, 4
Doa : (Tuhan Yesus, mohon karuniakan hikmat, sehingga kami tetap setia pada-Mu) 🙏