GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

Senin, 22 Februari 2021 - Renungan Malam
MELAKUKAN YANG TERBAIK

“Tetapi jika aku harus hidup di dunia Ini, Itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus kupllih, aku tidak tahu” (ay. 22)

Filipi 1 : 18 - 26
MINGGU VI PRAPASKAH
SENIN. 22 FEBRUARI 2021 
Renungan Malam
GB.284 : 1 - Berdoa


Terkadang dalam kejuaraan sepak bola, terdapat tim-tim yang tidak diunggulkan. Namun demikian, ternyata mereka dapat bermain dengan baik, bahkan bisa mengalahkan tim yang difavoritkan untuk menjadi juara. Bermain dengan bebas tanpa beban untuk mengalami kekalahan (nothing to lose), malah membuat tim-tim yang tidak diunggulkan dapat mengeluarkan kemampuan terbaik mereka dalam sebuah pertandingan.

Rasul Paulus menjalani kehidupannya tanpa merasa khawatir akan kehilangan anugerah Tuhan dalam kehidupannya. Walaupun saat itu ia sedang menghadapi ancaman hukuman mati. Ia menyadari, bahwa kehidupannya disertai Kristus, dianugerahkan oleh Dia dan untuk kemuliaan nama-Nya. Kesadaran, bahwa hidup adalah Kristus dan mati ialah keuntungan, mendorong dia untuk berupaya melakukan yang terbaik dalam setiap kesempatan yang diberikan kepadanya. Walaupun pada ayat 22 Paulus terkesan mengalami kebimbangan ketika memilih antara hidup atau mati, tetapi sebenarnya itu merupakan gaya bahasanya yang menegaskan komitmennya untuk memberikan yang terbaik dalam kehidupannya. Paulus tidak mengalami kebimbangan, karena dia tidak terikat pada hal-hal duniawi. Baginya yang terpenting adalah berbuah bagi sesama untuk kemuliaan Kristus dengan segala potensi dan kesempatan yang dia miliki.

Keterikatan pada hal-hal duniawi terkadang membuat kita takut merasa kehilangan. Pilihan antara pekerjaan atau pelayanan, seringkali membuat kita bimbang untuk memilih. Bacaan pada malam hari ini menegaskan, bahwa bukan soal pekerjaan atau pelayanan yang menjadi dasar kita mengambil pilihan. Namun demikian, dalam setiap tanggung jawab yang kita laksanakan, marilah melakukannya dengan melihat tanggung jawab itu sebagai kesempatan untuk berbuah. Dengan demikian, baik dalam pekerjaan maupun pelayanan, kita terus berupaya melakukan yang terbaik demi kemuliaan nama Kristus.


GB.284: 2,3
Doa : (Ya Tuhan, mohon mampukan kami untuk dapat melakukan yang terbaik dalam setiap kesempatan dan potensi yang dimiliki)
🙏

Kembali