GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

Jumat, 27 Juli 2018 - Renungan Malam
BERMEGAH? BOLEH ASAL DI DALAM TUHAN

"Tetapi barangsiapa bermegah, hendaklah ia bermegah di dalam Tuhan" (ay.17)

2 Korintus10:12-18
MINGGU VIII SES. PENTAKOSTA
JUMAT, 27 JULI 2018
RENUNGAN MALAM
KJ.169 : 1-Berdoa


Dalam pelayanan, sering kita menjumpai tantangan baik dari luar maupun dari dalam jemaat. Kita dapat mengamati berbagai kepentingan dan motivasi di balik pelayanan. Ada yang sungguh-sungguh melayani dengan motivasi untuk kemuliaan Tuhan, tetapi ada juga yang melayani dengan motivasi ingin dikenal, ingin terlihat hebat, ataupun dengan motivasi mencari keuntungan materi.

Perikop di malam ini menceritakan tentang sekelompok orang di Korintus yang bermegah diri atas pertumbuhan jemaat Korintus, mereka bermegah dengan menjadikan diri sendiri sebagai pusat untuk untuk mengukur segala sesuatu, dan ini merupakan keuntungan (ay.12). Paulus menyebut mereka bodoh! Mereka membanggakan sesuatu yang bukan hasil kerja mereka dan bermegah atas hasil kerja orang Iain, yang mereka akui sebagai hasil jalannya. Padahal itu adalah hasil kerja Paulus dan timnya dalam pemberitaan lnjil. lni artinya bermegah dengan penuh kebohongan (ay.13-15a).

Lalu apakah kita boleh bermegah didalam pe|ayanan? Paulus menjelaskan bahwa bermegah yang benar adalah bermegah karena ada iman yang tumbuh akibat pe!ayanan atau pemberitaan Injil. Ini menyebabkan Paulus bisa memiliki kesempatan lebih besar untuk melayani di tempat yang lebih luas lagi (ay.15b-16a). Kedua, bermegah dengan kejujuran, yaitu bermegah pada batas-batas yang telah ditetapkan, bukan bermegah pada hasil kerja orang lain (ay 15b-16b). Ketiga, bermegah di dalam Tuhan, sebab keberhasilan pelayanan adalah karena pekerjaan Tunan (17). Mereka yang bermegah didalam dirinya akan menuai kekecewaan dan tidak tahan uji, tetapi bagi mereka yang bermegah di daIam Tuhan akan menjadi tahan uji terhadap gumul juang pelayanan. Marilah kita beristirahat di malam ini daiam sebuah refleksi iman, bahwa kita mau menjadi pelayan-pelayan Tuhan yang senantiasa bemegah di dalam Tuhan.

KJ. 169 : 2
Doa :  (Tuhan ajarilah kami untuk menjadi pelayan-pelayan Tuhan yang senantiasa bermegah di dalam-Mu) 🙏

Kembali