GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

Jumat, 28 Juni 2019 - Renungan Pagi
PERZINAHAN IMAN

Sekaliannya mereka orang-orang berzinah (ay.4)

Hosea 7 : 3-7
MINGGU SES. PENTAKQSTA
JUMAT, 28 JUNI 2019
RENUNGAN PAGI
GB.107 : 5-Berdoa


Menjilat.., itulah yang dilakukan umat lsrael kepada pemerintahan waktu itu. Demi keuntungan dirl dan menyenangkan raja apapun mereka lakukan, termasuk yang tidak berkenan kepada Allah. ltulah sebabnya dalam ayat 4, Tuhan melalui nabl Hosea menuding umat-Nya berzinah. Perzinahan yang dimaksud adalah perzlnahan iman. Yakni menduakan Allah demi kepentingan dan kesenangan diri. Umat tidak setia lagl kepada Allah melalnkan berallh pada kesetiaan untuk raja dan para pemimpin bobrok. Kata-kata menjilat dilontarkan, dukungan diberikan kepada penguasa demi menyenangkan mereka. Hal ini digambarkan seperti tukang panggang roti dengan perapian yang sengaja dibiarkan panas dan menyala (ay.4). Kehendak dan perintah Allah dlabaikan, yang penting para pemuka dan penguasa mabuk oleh anggur dan tidak murka kepada mereka (ay.6).

Umat lebih memilih para penguasa ketimbang berseru kepada TUHAN; Allah Israel (ay.7). Kondisi ini menjadi realita disepanjang zaman. Orang lebih memilih jalan yang lurus, luas dan mulus, daripada berbatu dan penuh tantangan karena harus mengerjakan kehendak Allah. Efeknya adalah sadar atau tidak perzinahan iman terjadi. Terlihat percaya kepada Allah, kelihatan kudus dan beriman, tetapi pada saat yang sama mempercayakan hidup pada manusia supaya beroleh keuntungan.

Berhati-hatilah.. jangan sampai perzinahan iman terjadi diantara kita yang percaya kepada Allah. Kita menjadi tidak setia kepada-Nya dan memilih kekuatan atau kekuasaan lain untuk berharap. Fatalnya lagi, kita memilih menyenangkan orang lain, terutama mereka yang berkuasa (di gereja, kantor, masyarakat, pertaruhan jabatan-pangkat dll) clan mengabaikan untuk menyenangkan TUHAN. Tindakan ini adalah tindakan yang tidak setia pada perjanjlan suci dengan Allah. Kondisi ini disebut juga dengan berzlnah, yakni berlaku tidak setia dengan menduakan TUHAN. Ya.. tindakan perzinahan iman mulal mewabah pada zaman ini. Kiranya kita tidak terkategori seperti mereka.

GB 107 : 6
Doa : (Ampuni kami yang selalu tidak setia dan menduakan Engkau) 🙏

Kembali