GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

GPIB BAHTERA HAYAT SURABAYA

Jl. Laksda M. Natsir, Tanjung Perak, Surabaya. 60165.
Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah. (Lukas 13:29)

Jumat, 14 Februari 2020 - Renungan Malam
MELAYANI TANPA MENGHARAP IMBALAN

Tetapi Elisa menjawab : Demi TUHAN yang hidup, yang di hadapan-Nya aku menjadi pelayan, (ay.16)

2 Raja-Raja 5 : 15-27
MINGGU IV SESUDAH EPIFANI
JUMAT, 14 FEBRUARI 2020
RENUNGAN MALAM
KJ.424 : 1,2-Berdoa


Setelah Naaman menjadi tahir dari sakit kustanya, dia menjadi percaya dan mengakui Tuhan Allah lsraelsebagai Allahnya. Sebagai tanda terima kasihnya kepada Elisa, sebelum dia kembali ke negerinya dia berkeinginan memberikan sedikit pemberian kepada Elisa, tapi Elisa bersikeras menolaknya (ay.16). Akhirnya sebagai rasa syukurnya dia bernazar untuk tetap menyembah Tuhan Allah Israel sekem balinya dia ke negerinya.

Dalam perjalanan pulangnya Naaman ternyata di susul oleh Gehazy bujangnya Elisa yang tergiur untuk meminta bagian imbalan yang di tawarkan atas kesembuhan yang dialami Naaman. Naaman lalu memberikan sejumlah uang dan barang kepada Gehazy.

Mengetahui hal itu, sangat marahlah Elisa, kata Elisa, karena Gehazy sudah menerima pemberian dari Naaman, maka penyakit kusta yang di derita Naaman akan pindah ke Gehazy dan anak cucunya. Dan terjadilah demiki an, Gehazy kena kusta, putih seperti salju (ay.27).

Ada 2 pelajaran berharga dari bacaan malam ini pertama sikap tulus Elisa, dia melayani, menolong orang dengan ketulusan dan kejujuran, tanpa mengharapkan imbalan, karena yang memampukan dia melakukan hal ini adalah Tuhan Allah sendiri. Kedua. Sikap serakah, mencari keuntugan sendiri dan memanfaatkan kesulitan orang lain yang dilakukan Gehazy membawa dampak sangat buruk bagi dirinya maupun anak cucunya.

Marilah kita jauhkan sikap-sikap yang tidak terpuji ketika melayani dan menolong orang lain, memanfaatkan penderitaan orang lain untuk mencari keuntungan diri, serakah, mencari keuntungan diri sendiri dst. Karena itu sama dengan mempermalukan nama Tuhan Allah. Mari menoontohi kehidupan pelayanan Elisa, melayani dalam ketulusan dan kejujuran danjadilah saluran berkat bagi orang-orang di sekitar kita, supaya Tuhan Allah di muliakan lewat kehidupan kita.

KJ 424 : 3,4
Doa : (Tuhan, berikanlah kami ketulusan hati dalam melaksanakan pelayanan yang dipercayakan kepada kami) 🙏

Kembali